Ada yang meyakini kolam itu sudah ada sejak zaman kepemimpinan Raden Panji di Kerajaan Kertajaya, Kediri.
INDEPHEDIA - Salah satu yang diyakini peninggalan Kerajaan Majapahit di Ponorogo bernama Sendang Beji. Sendang Beji berlokasi di ujung Desa Karangpatihan, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo. Sayangnya, keberadaannya kini tak terawat dengan baik.
Masyarakat sekitar menyakini kolam berukuran 16x16 meter itu, merupakan peninggalan Kerajaan Majapahit. Bahkan, pada 2017 lalu, kolam tersebut juga sudah diteliti oleh tim Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) dari Trowulan, Mojokerto.
Pendapat lain menyebutkan, kolam tersebut bahkan sudah ada sebelum Majapahit berjaya. Ada yang meyakini kolam itu sudah ada sejak zaman kepemimpinan Raden Panji di Kerajaan Kertajaya, Kediri.
Sendang Beji yang dulu tidak seperti apa yang tampak sekarang. Kolam tersebut dulu dimanfaatkan masyarakat sekitar untuk sumber pengairan. Bahkan, tak jarang digunakan untuk mandi.
Seiring berjalannya waktu, masyarakat mulai enggan beraktivitas di sekitar sendang. Apalagi, dibumbui cerita mistis di sana, membuat sendang ini makin terlupakan.
Dulunya, ada 9 arca di sekitar kolam. Tapi, saat ini hanya tinggal tersisa 2. Di belakang arca ada sumber airnya, keluar dari bagian mulut arca. Menurut warga setempat, Sendang Beji apabila dipugar bisa dinikmati anak cucu dan sebagai sumber destinasi wisata dan cagar budaya. (BD/R-02)
No comments:
Write commentSiapapun boleh berkomentar, tetapi secara bijaksana dan bertanggung jawab. Biasakan berkomentar dengan nama yang jelas. Berkomentar dengan UNKNOWN atau SPAM akan dihapus. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab individu komentator seperti yang diatur dalam UU ITE (Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik) maupun perundang-undangan yang berlaku.